Kamis, 03 Agustus 2017

MAKALAH PERKEMBANGAN ANAK SAMPAI REMAJA



BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Setiap manusia pasti mengalami perkembangan, baik secara normal ataupun tidak tergantung dari perkembangan yang dialami setiap individu. Adapun karakteristik (ciri-ciri) setiap fase perkembangan : orok, bayi, kanak-kanak ( prasekolah), anak (usia SD), dan remaja.
Setiap insan memiliki potensi yang sama untuk menguasai bahasa. Proses dan sifat penguasaan bahasa setiap orang berlangsung dinamis dan melalui tahapan berjenjang. Manusia mengawali komunikasinya dengan dunia sekitarnya melalui bahasa tangis. Seorang bayi melatih bahasa tersebut dengan mengkomunikasikan segala kebutuhan dan keinginannya. Sejalan dengan perkembangan kemampuan serta kematangan jasmani terutama yang berkaitan dengan proses bicara, komunikasi tersebut makin meningkat dan meluas, Misalnya, dengan orang di sekitarnya, lingkungan dan berkembang dengan orang lain yang baru dikenal dan bersahabat dengannya.
Masa remaja merupakan salah satu tahapan dalam kehidupan manusia. Masa remaja sering digambarkan sebagai masa yang paling indah, dan tidak terlupakan karena penuh dengan kegembiraan dan tantangan. Namun masa remaja juga identik dengan kata pemberontakan, dalam istilah psikologi sendiri sering disebut sebagai masa strom and stress karena banyaknya goncangan-goncangan dan perubahan-perubahan yang cukup radikal dari masa remaja sebelumnya.
B.     Rumusan Masalah
1.      Bagaimana Perkembangan Pada Fase Orok ?
2.      Bagaimana Perkembangan Fase Bayi ?
3.      Bagaimana Perkembangan Fase Prasekolah (Usia Taman Kanak-Kanak ?
4.      Bagaimana Perkembangan Fase Anak Sekolah ?
5.      Bagaimana Perkembangan Fase Remaja ?


C.     Tujuan
1.      Mengetahui  Perkembangan Pada Fase Orok
2.      Mengetahui  Perkembangan Fase Bayi
3.      Mengetahui  Perkembangan Fase Prasekolah (Usia Taman Kanak-Kanak
4.      Mengetahui  Perkembangan Fase Anak Sekolah
5.      Mengetahui  Perkembangan Fase Remaja


























BAB II
PEMBAHASAN

A.         Fase Bayi
Masa bayi  dimulai sejak berakhirnya mas orok sampai denga akhir tahun kedua dari kehidupan. Masa bayi ini memiliki cirri-ciri perkembangan fisik, inteligensi, emosi, bahasa, bermain, pengertian, kepribadian, moral, dan kesadaran beragama.
1.      Perkembangan Emosi
a.       Usia 0-0,8 minggu
Emosi anak sangat beryalian denagn perasaaan indrawi (fisik), dengan kualitas perasaan.
b.      Usia 8 minggu sampai 1 tahun
Pada usia ini perasaan psikis anak sudah mulai berkembanga. Anak akan merasa senang jika melihat minan yang digantung di depan matanya, atau tidak senang jika dipangku orang asing.
c.       Usia 1-3 tahun
Pada usia ini timbul gejala-gejala perkembangan emosi.
1.          Emosinya sudah mulai terarahpada sesuatau
2.          Dapat menayatakan  perasaaannya dengan berbicara
3.          Terdapat sifat labil (mudah kembali berubah), mudah “tersulut
2.      Perkembangan Bahasa
Ada 3 bentuk prabahasa yang normal muncul pada bayi dalam pola perkembangan prabahasa, yaitu menangis, mengoceh, dan isyarat.
3.      Perkembangan Sosial
Pada masa ini terutama terrdiri dari gejala-gejala gerakan , motorik yang tidak menentu dan perangasangan organ-organ keindraan.
B.         Fase Prasekolah (Usia Taman Kanak-Kanak)
1.      Perkembangan Emosional
Pada usia 4 tahun anak suadah biasa membedakan bahwa aku berbeda dengan bukan aku (orang lain). Kesadaran ini diperoleh dari pengalamannya, bahwa tidak setiap keinginannya dipenuhi orang lain. Bersamaan dengan itu,berkembang pula perasaan harga diri yang menuntut pengakuan dari lingkungannya. jika lingkungannya tidak mengaku perkembangan anak, maka itu akan berdampak negatif.
Beberapa jenis emosi yang berkembang pada masa anak, yaitu sebagai berikut, takut , cemas, marah, cemburu, kesenanagan, kasih sayang, phobi, ingin tahu.
2.      Perkembangan Bahasa
Pada usia ini, perkembangan bahasa dapat diklasifikasikan menjadi 2tahap yaitu, (a) masa ketiga ( 2-2,6 tahun), yang bercirikan, anak sudah mulai bisa menyusun kalimattunggal yang sempurna dan lainnya (b) masa keempat ( 2,6-6,0 tahun), yang bercirikan, anak sudak dapt menggunakan kalimat majemuk beserta anak kalimatnya dan lainnya.
3.      Perkambangan Sosial
Pada masa prasekolah perkembangan sosial anak sudah tampak jelas. Mereka sudah mulai aktif bersosialisasi dengan teman sebayanya. Adapun tanda-tanda yana tampak pada tahap ini adalah :
a.       Anak mulai mengetahui aturan-aturan,baik dilingkungan keluarga ataupun dilingkungan bermain.
b.      Sedikit demi sekdikit anak sudah mulai patuh pada peraturan
c.       Anak mulai menyadari hak atau kepentigan orang lain
d.      Anak mulai dapat bermain bersama anak-anak lain, atau teman sebaya(peer group)
C.         Fase Anak Sekolah
1.      Perkembangan bahasa
Bahasa adalah sarana untuk berkomunikasi dengan orang lain. Pada masa sekolah ini merupakan masa berkemban pesatnya kemampuan mengenai dan menguasai perbendaharaan kata. Ada 2 faktor penting yang mempengaruhi perkembangan bahasa yaitu,
a.       Proses jadi matang ( organ-organ suara/bicara sudah berfungsi)
b.      Proses belajar ( belajar mempelajari bahasa orang lain dengan cara mengimitasi ucapa/kata-kata yang didengarkannnya.

2.      Perkembangan sosial
Perkembangan sosial adalah pencapaian kematangan dakam hubungan sosial, dapt juga dikatakan sebagai proses belajar untuk menyesuaikan diri dengan norma-norma kelompok, tradisi, dan moral (agama). Perkembangan sosial pada anak sekolah dasar ditandai dengan adanya perluasan hubunngan, di samping dengan keluarga juga dia mulai membentuk ikatan baru dengan teman sebaya atau teman sekelas, sehingga ruang gerak hubungan sosialnya telah bertambah luas.
3.      Perkembangan emosi
Pada masa sekolah, anak mulai menyadari bahwa pengungkapan emosi itu tidak diterima oleh masyarakat. Oleh karena itu dia mulai belajar untuk mengontrol ekspresi emosinya.
D.        Fase Remaja
Fase remaja merupakan segmen perkembangan individu yang sangat penting. Yang diawali dengan matangnya organ-organ fisik (seksual) sehingga mampu bereproduksi.
1.      Perkembangan emosi
Masa remaj merupakan puncak emosionalitas, yakni perkembangan emosi yang tinggi. Mencapai kematangan emosional merupakan tugas perkembangan yang sangat sulit bagi remaja. Proses pencapaiannya sangat dipengaruhi oleh kondisi sosio-emosional lingkungannya, terutama lingkungan keluarga dan kelompok teman sebaya.
2.      Perkembangan sosial
Remaja memahami orang lain sebagai individu yang unik, baik menyangkut sifat-sifat peribadi, minat nilai-nilai maupun perasaannya. Remaja memilih teman yang memiliki kualitas psikologis yang relative sama dengan dirinya, baik menyangkut interes, sikap, nilai, dan kepribadian.
3.      Perkembangan bahasa
Ragam bahasa remaja memiliki ciri khusus, singkat, lincah dan kreatif. Kata-kata yang digunakan cenderung pendek, sementara kata yang agak panjang akan diperpendek melalui proses morfologi atau menggantinya dengan kata yang lebih pendek seperti ‘permainan diganti degan mainan, pekerjaan diganti dengan kerjaan.
Kalimat-kalimat yang digunakan kebanyakan berstruktur kalimat tunggal. Bentuk-bentuk elip juga banyak digunakan untuk membuat susunan kalimat menjadi lebih pendek sehingga seringkali dijumpai kalimat-kalimat yang tidak lengkap. Dengan menggunakan struktur yang pendek, pengungkapan makna menjadi lebih cepat yang sering membuat pendengar yang bukan penutur asli bahasa Indonesia mengalami kesulitan untuk memahaminya. Kita bisa mendengar bagaimana bahasa remaja ini dibuat begitu singkat tetapi sangat komunikatif.


    


















BAB III
KESIMPULAN
           
Masa kanak-kanak dalam pembahasan di sini mengikuti kelaziman yang pada umumnya berlaku di kalangan Sekolah Minggu, yaitu dari sekitar usia 4-5 tahun sampai sekitar usia 11-13 tahun, atau sama dengan masa Sekolah Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar. Sedangkan masa remaja ialah masa sang anak itu sudah beranjak memasuki Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama dan Atas (SLTP dan SLTA).
Fase remaja merupakan segmen perkembangan individu yang sangat penting. Yang diawali dengan matangnya organ-organ fisik (seksual) sehingga mampu bereproduksi.














DAFTAR PUSTAKA

http://suluhpendidikan.blogspot.co.id/2008/12/perkembangan-bahasa-remaja.html
http://mooza-alkaz.blogspot.co.id/2014/03/makalah-perkembangan-fisik
intelektual.html
http://sumringah-goman.blogspot.co.id/2015/03/psikologi-perkembangan-anak
dan-remaja.html


KATA PENGANTAR

Sembah sujud penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena anugerah dan rahmat-Nya jualah sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Dalam penyusunan makalah ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin, yang mana telah memakan waktu dan pengorbanan yang tak ternilai dari semua pihak yang memberikan bantuannya, yang secara langsung merupakan suatu dorongan yang positif bagi penulis ketika menghadapi hambatan-hambatan dalam menghimpun bahan materi untuk menyusun makalah ini.
Namun penulis menyadari bahwa makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, baik dari segi penyajian materinya maupun dari segi bahasanya. Karena itu saran dan kritik yang bersifat konstruktif senantiasa penulis harapkan demi untuk melengkapi dan menyempurnakan makalah ini.



DAFTAR ISI

KATA PENGATAR...........................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................
A.      Latar Belakang....................................................................................
B.      Rumusan Masalah...............................................................................
C.      Tujuan...................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................
A.     Fase Bayi.............................................................................................
B.     Fase Prasekolah (Usia Taman Kanak-Kanak)..................................
C.     Fase Anak Sekolah..............................................................................
D.    Fase Remaja........................................................................................
BAB III KESIMPULAN....................................................................................      
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................


MAKALAH
PERKEMBANGAN ANAK - REMAJA DARI SEGI EMOSI BAHASA DAN SOSIAL

Hasil gambar untuk LOGO STKIP HAMZANWADI

OLEH :

NAMA : BAIK ETTI SUTIANI



UNIVERSITAS HAMZANWADI SELONG
TP. 2017/2018


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA SEBAGAI PROSES PENGUATAN MENTAL ANTI KORUPSI

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Beberapa negara di Asia memiliki beragam istilah tentang korupsi. Di China, Hong Kong dan T...